Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2018

Wihh.. Patut Dicoba! 3 Cara Smart Atur Uang dari Usia 20 Tahun

Gambar
Apa yg terlintas di pikiranmu dikala mendengar kata finansial? Anggaran, penghasilan, alias utang? Menyimpulkan dari berbagai artikel, nyatanya definisinya dapat lebih luas dari itu. Dikutip dari Swara Tunaiku, salah satu poin finansial yg butuh diperhatikan merupakan tabungan jangka singkat serta jangka panjang. Setiap rentang usia mempunyai kebutuhan serta sasaran keuangan. Namun faktor ini pastinya bersifat relatif. Sebab kebutuhan senantiasa berubah seiring dengan bertambahnya usia. Nah, lebih jelasnya dapat dipahami dari pembahasan detail berikut ini. Usia 20-an Ini merupakan rentang usia yg baik untuk belajar mengatur keuangan. Kamu punya peluang untuk menciptakan good money habit. Misalnya, membikin anggaran bulanan serta mencatat semua pengeluaranmu. Di rentang usia ini, kebutuhanmu tetap belum tidak sedikit dibandingkan rentang usia berikutnya. Jadi, enggak butuh khawatir. Kamu dapat memulainya dengan pelan-pelan. Ada tiga faktor yg wajib kamu selesaikan selagi berada di usia

Keren! Ini Dia Cara Atur Uang agar Tak Susah di Akhir Bulan

Bagi banyak orang, mengatur uang bukanlah pekerjaan mudah. Bahkan setelah sekian lama memiliki penghasilan pribadi, masih banyak yang melakukan kesalahan perencanaan keuangan. Seringkali, uang terpakai habis untuk hal-hal yang tidak perlu dan pos tabungan tidak terisi. Kalau Kalian juga mengalami kesulitan dalam mengelola keuangan, ada satu metode yg bisa dicoba, yaitu aturan 50/20/30. Menurut yg dilansir dari Swara Tunaiku, berikut merupakan tutorial kerja aturan 50/20/30 tersebut. 1. Pengertian Aturan 50/20/30 Aturan 50/20/30 merupakan besar persentase uang yg wajib dialokasikan untuk tiga pos keuangan utama, yaitu kebutuhan sehari-hari, prioritas finansial, serta gaya hidup. Aturan ini tak hanya menentukan persentase uang yg wajib disisihkan, melainkan juga urutan menghabiskan. Jadi, berdasarkan prioritas, yg wajib dipenuhi adalah: kebutuhan sehari-hari, prioritas finansial, serta yg terbaru gaya hidup. Pertama, sisihkan 50 persen pendapatan untuk kebutuhan sehari-hari, yg mencakup

Ups! Ini Lho 4 Poin Penting, untuk Raih Kesuksesan Finansial

Gambar
Mendapatkan diri Anda pada pijakan keuangan yang sehat, sangat mirip dengan membangun bisnis yang sukses. Ini bisa menjadi usaha selama puluhan tahun yang membutuhkan perencanaan, keterampilan, kesabaran, dan sedikit keberuntungan. Mengingat perjalanan keuangan Anda masih panjang, Anda memiliki setiap alasan untuk memulai hari ini. Jangan menundanya, lakukan sekarang jika Anda ingin berhasil dalam hal keuangan. Berikut empat trik yang dapat membantu Anda untuk mewujudkannya, seperti dikutip dari Laruno.id: 1. Punya rencana Keamanan finansial tidak akan terjadi secara kebetulan, dan itu tidak akan terjadi dalam semalam. Sama seperti bisnis yang memiliki sasaran, objective pendapatan tahunan, dan rencana bisnis untuk lima tahun ke depan, Anda perlu mendekati kehidupan Anda dengan strategi jangka panjang yang terdiri dari serangkaian tindakan dan sasaran jangka pendek. Sukses tergantung dari apa yang Anda lakukan hari ini, maka dari itu Anda harus punya rencana. 2. Investasikan pada diri

Wow! Perempuan, Yuk Ingat 3 Hal Ini Saat Bikin Rencana Keuangan

Gambar
Perempuan harus merencanakan keuangan dengan cukup baik, sehingga tidak selalu bergantung pada orang lain untuk kebutuhan keuangan mereka. Saat ini, perempuan tidak hanya mengelola kewajiban rumah tangga dan masalah keluarga, tetapi juga karier. Para perempuan setara dengan pria dalam semua masalah keuangan. Penting bagi setiap perempuan untuk memiliki dorongan untuk berinvestasi, menyimpan, dan membuat portofolio yang dapat membantu mencapai tujuan keuangannya secara mandiri. Berikut adalah beberapa masalah perencanaan keuangan yang harus diingat oleh perempuan, seperti dikutip dari Laruno.id: 1. Partisipasi dalam keputusan keuangan Perempuan bertanggung jawab untuk mengelola anggaran rumah tangga serta menjalankan pengeluaran keluarga dengan lancar. Keluarga juga menyadari wanita yang berada di pusat keluarga lebih mampu mengambil keputusan keuangan yang lebih baik untuk diri sendiri dan keluarganya. Ini telah menghasilkan lebih banyak perempuan yang tertarik secara aktif dalam keuan